ANALISIS SUPPLY ENERGI TERBARUKAN BIOGAS DARI LIMBAH KOTORAN TERNAK SAPI PERAH DI DUSUN WONOREJO

Abstract

Biogas merupakan salah satu energi terbarukan yang dihasilkan dari sumber daya energi alamiah yang tidak akan habis dan apabila dikelola dengan baik dapat menjadi energi yang berkelanjutan (Kholiq, 2015). Biogas menjadi alternatif yang dapat mengatasi kelangkaan bahan bakar minyak dan dapat diakses oleh masyarakat pedesaan. Penelitian ini bertujuan mengetahui pemanfaatan limbah ternak sapi berdasarkan potensi energi terbarukan di Dusun Wonorejo, Desa Tulungrejo, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu. Dusun Wonorejo memiliki jumlah peternak sebanyak 123 KK dan terdapat 70% dari total jumlah sapi yang terdapat di Desa Tulungrejo dengan jumlah sapi perah sebanyak 568 ekor. Pada tahun 2011 Dusun Wonorejo yang menjadi salah satu sasaran kebijakan Pemerintah Kota Batu untuk program pengembangan energi terbarukan biogas dengan mendapatkan bantuan dua biodigester, namun seluruh peternak hingga saat ini sudah tidak memanfaatkan kotoran ternak sebagai biogas. Kurang optimalnya pemanfaatan kotoran ternak ini mendasari penelitian ini. Metode analisis yang digunakan untuk mengetahui potensi energi terbarukan biogas yaitu analisis supply. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa limbah kotoran sapi yang ada di Dusun Wonorejo belum dimanfaatkan sebagai biogas, namun 41% peternak memanfaatkannya sebagai pupuk organik. Analisis supply energi terbarukan biogas dari limbah ternak sapi sebesar 17.040 kg/hari atau setara dengan 511,2 m3/hari.