PARTISIPASI MASYARAKAT TERHADAP WISATA BUDAYA MAKAM MAULANA MALIK IBRAHIM DI DESA GAPUROSUKOLILO, KABUPATEN GRESIK

Abstract

Pembangunan pariwisata yang berhasil adalah pembangunan yang dilakukan bersama dengan masyarakat di sekitar lokasi untuk mendapatkan keuntungan secara ekonomi, sosial, dan budaya bagi masyarakat setempat (Nurdiyanto, 2015). Alasan peneliti mengambil wilayah studi ini karena Maulana Malik Ibrahim adalah orang yang pertama kali menyebarkan agama Islam di Pulau Jawa, jumlah lembaga pengelola lebih banyak daripada wisata yang lain, berdasarkan Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan Kabupaten Gresik, 2013 menyatakan Keterbatasan kemampuan dan keterampilan sumber daya manusia, dan belum optimalnya pengembangan obyek wisata makam. Penelitian ini bertujuan untuk 1) Mengetahui potensi obyek wisata budaya Makam Maulana Malik Ibrahim, 2) Mengetahui tingakat partisipasi masyarakat dalam mendukung wisata budaya Kawasan Makam Maulana Malik Ibrahim, 3) Mengidentifikasi seberapa besar pengaruh partisipasi masyarakat terhadap wisata budaya Makam Maulana Malik Ibrahim. Untuk menjawab rumusan masalah pada penelitian ini menggunakan analisis potensi objek wisata, analisis tingkat partisipasi masyarakat, dan analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa potensi wisata Makam Maulana Malik Ibrahim berada pada kategori potensi sedang dan hasil analisis tingkat partisipasi menunjukkan bahwa tingkat partisipasi masyarakat pada sampel formal di wisata makam Maulana Malik Ibrahim berada pada tangga keenam yaitu partnership dan sampel masyarakat berada pada tangga kelima yaitu placation. Nilai signifikan F berdasarkan pada regresi linier berganda yang nilai lebih kecil dari 0,05 yaitu Tahap Perencanaan, Tahap Pelaksanaan, Tahap Pemanfaatan, dan Tahap Evaluasi sehingga terdapat hubungan yang simultan antara X dengan Y.