DAYA SERAP TUTUPAN LAHAN TERHADAP EMISI KARBON DI KORIDOR JALAN PELABUHAN CELUKAN BAWANG

I Gusti Komang Indra Saputra, kartika eka sari, dadang meru utomo

Abstract


Pemanasan global (global warming) merupakan suatu kondisi dimana terjadinya ketidakseimbangan ekosistem di bumi yang disebabkan oleh adanya efek gas rumah kaca. Efek gas rumah kaca semakin dirasakan sejak adanya peningkatan dari kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh manusia. Kegiatan transportasi merupakan salah satu penyebab meningkatnya gas rumah kaca saat ini. Pelabuhan merupakan salah satu simpul dari kegiatan transportasi. Kegiatan bongkar muat barang dilakukan dengan kendaraan berat (truk) yang menghasilkan emisi paling besar diantara jenis kendaraan lainnya. Jalan Pelabuhan Celukan Bawang merupakan satu-satunya jalan menuju Pelabuhan Celukan Bawang sehingga seluruh kendaraan yang menuju atau keluar dari Pelabuhan Celukan Bawang akan melalui Jalan Pelabuhan Celukan Bawang. Banyaknya jenis kendaraan yang melintas pada Koridor Jalan Pelabuhan Celukan Bawang akan meningkatkan beban emisi yang ada pada Koridor tersebut. Tutupan lahan terbuka di sepanjang koridor Pelabuhan Celukan Bawang akan mengurangi emisi yang dihasilkan dari kendaraan yang melintasi. Penelitian ini menggunakan metode analisis jejak energi dan kemampuan tutupan lahan untuk menyerap emisi yang dihasilkan dari kegiatan transportasi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pada kondisi eksisiting seluruh emisi sebesar 166,69 ton/tahun sudah mampu diserap oleh tutupan lahan dan berada pada kondisi ecological reverse dimana jejak ekologis yang dihasilkan lebih kecil dibandingkan daya serap tutupan lahan terhadap emisi. Selain itu pada penelitian ini juga memberikan rekomendasi yang bisa digunakan untuk mengurangi emisi yang dihasilkan dari kegiatan transportasi seperti pembatasan jumlah kendaraan, peningkatan daya serap CO2 oleh tutupan lahan dan optimalisasi pembangunan secara vertikal.

Keywords


transportasi;kendaraan; emisi; tutupan-lahan; daya-serap

Full Text:

PDF

References


Anissa, B. 2014. Alternatif Rencana Pengurangan

Emisi CO di Jalan Gatot Subroto

Berdasarkan Faktor Penentu Tingkat

Pelayanan Jalan. Jurnal Planning for Urban

Regional and Environment.

Chi. G. & Brian S. Jr. 2005. Estimating the

Ecological Footprint of Vehicle Travel in The

Future. Journal of Urban Planning and

Development, Sustainable Tranport

Planning Vol. 131, ASCE.

Fisu, Akbar Amiruddin. 2016. Analisis dan Konsep

Perencanaan Kawasan Pelabuhan Kota

Penajam Sebagai Pintu Gerbang Kab.

Penajam Paser Utara Kalimantan Timur.

Jurnal Ilmah Ilmu-Ilmu Teknik. 1(2).

Kementerian Perhubungan Republik Indonesia.

Keputusan Menteri Perhubungan No.

Tahun 2013 Tentang Penetapan

Rencana Induk Pelabuhan Nasional.

Jakarta.

Sari et al. 2014. Carbon Footprint Tarikan

Universitas Brawijaya Malang. Malang:

Universitas Brawijaya.

Sejati, Kuncoro. 2011. Global Warming, Food and

Water Problems, Solutions and The

Changes of World Geopolitical

Constellation. Yogyakarta. Gadjah Mada

University Press

Utina, Ramli. 2008. Pemanasan Global: Dampak

dan Upaya Meminimalisasinya. Jurnal

SAINTEK. Universitas Negeri Golontalo.

Wasis, B dkk. 2012. Perubahan Penutupan Lahan

dan Dampaknya terhadap Stok Karbon

Permukaan pada Daerah Aliran Sungai

Ciliwung. Silvikultur Tropika. Fakultas

Kehutanan. Institut Pertanian Bogor


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.