TINGKAT KEPUASAN WISATAWAN TERHADAP OBJEK WISATA AIR TERJUN RORO KUNING DAN BUKIT SURGA

Abstract

Salah satu destinasi wisata lama di Kabupaten Nganjuk adalah objek wisata Air Terjun Roro Kuning yang sudah dibuka lebih dari 20 tahun. Beberapa atraksi dan fasilitasnya sudah mengalami kerusakan. Kondisi tersebut berbeda dengan objek wisata yang baru saja dibuka pada tahun 2019 yaitu Bukit Surga. Objek wisata Bukit Surga memiliki lebih banyak atraksi serta fasilitas wisata yang masih terjaga. Kepuasan wisatawan dan intensitas kunjungan wisatawan dipengaruhi oleh kondisi fisik objek wisata, sehingga setiap objek wisata harus terjaga keasriannya agar terhindar dari kerusakan (Prawerti, Mananda, & Dewi, 2015). Perbedaan kondisi fisik kedua objek wisata tersebut tentu saja dapat menimbulkan perbedaan tingkat kepuasan wisatawan. Sehingga peniliti tertarik untuk mengetahui perbedaan tingkat kepuasan di objek wisata Air Terjun Roro Kuning dan Bukit Surga. Metode penelitian yang digunakan yaitu analisis behavior mapping, Importance Performance Analysis (IPA), dan crosstab. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan bahwa wisatawan cenderung lebih memiliki tingkat kepuasan tinggi terhadap objek wisata baru (Bukit Surga) yang memiliki kondisi fisik yang masih bagus serta memiliki banyak macam daya tarik yang dapat digunakan oleh semua umur. Sedangakan kepuasan wisatawan akan cenderung menurun terhadap objek wisata yang memiliki kondisi fisik yang buruk atau tidak terawat (Objek Wisata Air Terjun Roro Kuning). Selain itu di kedua objek wisata usia muda masih mendominasi atraksi paling banyak diminati Yaitu Air Terjun Roro Kuning dan area love garden. Oleh karena itu diperlukan inovasi serta perbaikan kondisi fisik pada Objek Wisata Air Terjun Roro Kuning untuk meningkatkan kepuasan serta mempertahankan jumlah wisatawan.