IMPLEMENTASI SMART HEALTH CITY SEBAGAI UPAYA PENANGGULANGAN PASCA PANDEMI COVID-19 DI KOTA MALANG

Abstract

Pandemi Covid-19 tentunya telah membawa perubahan diberbagai aspek kehidupan tidak terkecuali pada bidang perencanaan. Dengan adanya hal tersebut dibutuhkan manajemen kota melalui pendekatan konsep perencanaan yang berkelanjutan seperti halnya smart city dan healthy city. Kota Malang telah turut serta dalam sebuah inisiatif program yakni “Gerakan Menuju 100 Smart City” yang digubah oleh Kominfo pada tahun 2019 dan Kabupaten Kota Sehat (KKS) yang digagas oleh Kemendagri dan Kementerian Kesehatan. Sehubungan dengan kondisi tersebut maka Pemerintah Kota Malang perlu memiliki rencana kedepannya untuk menuju era new normal. Perlu adanya suatu kajian terkait implementasi Smart Health City sebagai upaya penanggulangan pasca pandemi Covid-19 khususnya di Kota Malang. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi serta menganalisis dan mengetahui hubungan atau pengaruh karakteristik indikator kriteria terhadap penerapan Smart Health City di Kota Malang pasca pandemi Covid-19. Analisis yang digunakan adalah analisis statistik deskriptif dan Confirmatory Factor Analysis menggunakan Model SEM-PLS. Hasil analisis menunjukkan persepsi responden terkait bagaimana Kota Malang melakukan pengelolaan kota berbasis informasi digital pasca pandemi Covid-19 dikategorikan sudah baik dan siap dalam pelaksanaannya. Berdasarkan analisis SEM-PLS yakni keseluruhan hipotesis diterima atau terdapat hubungan yang signifikan antara variabel Aspek Kondisi Lingkungan, Aspek Kondisi Sosial Ekonomi Masyarakat, Aspek Pemerintahan dan Aspek Smart Health terhadap implementasi Smart Health City berdasarkan nilai t-statistic dan p-value yang diperoleh kemudian dapat diselaraskan dengan perencanaan dan kebijakan pemerintah seperti dengan RPJMD Kota Malang Tahun 2018-2023 yang berskala kota serta hasil studi terdahulu dengan variabel penelitian yang serupa.