MODAL SOSIAL PETANI PADI ORGANIK DI DESA LOMBOK KULON KABUPATEN BONDOWOSO

Fajar Fadhilatun Nisak, Gunawan Prayitno, Dian Dinanti

Abstract


Modal sosial yang kuat menjadi salah satu upaya yang cukup efektif dalam keputusan petani untuk melakukan adopsi pertanian padi organik. Desa Lombok Kulon menjadi pilot project pengembangan pertanian organik di Kabupaten Bondowoso. Desa Lombok Kulon juga dikenal sebagai desa yang pertama kali mempelopori pertanian organik di Bondowoso. Meskipun demikian, pengembangan pertanian padi organik di Desa Lombok Kulon masih memiliki kendala seperti halnya masih maraknya petani konvensional yang enggan untuk beralih dengan mengadopsi pertanian organik. Hal tersebut dikarenakan mereka telah merasa nyaman dengan penggunaan bahan kimia dan anggapan bahwa bahan kimia lebih menguntungkan. Guna memberikan gambaran pengembangan pertanian padi organik di Desa Lombok Kulon maka penelitian ini dilakukan untuk mengetahui karakteristik modal sosial petani dalam keputusan adopsi pertanian padi organik di Desa Lombok Kulon dengan menggunakan analisis statistik deskriptif untuk menjelaskan karakteristik petani organik dan Confirmatory Factor Analysis (CFA) untuk menjelaskan modal sosial petani organik. Berdasarkan hasil analisis, sebesar 62% petani organik memiliki pekerjaan tunggal sebagai petani penggarap lahan sendiri dengan pendapatan mayoritas petani sebesar 47% adalah > Rp. 3.800.000. Pada CFA diketahui bahwa modal sosial petani padi organik sangat baik. Hal tersebut tertuang bahwa nilai R-Square yang paling rendah pada variabel kepercayaan, yang memiliki nilai 0,969. Nilai R-Square yang paling tinggi untuk variabel modal sosial adalah jaringan sosial yang memiliki nilai 0,985, sedangkan variabel norma memiliki nilai R-Square sebesar 0,981. Kondisi ini menunjukkan bahwa variabel jaringan sosial, norma dan kepercayaan dinilai sangat baik dan berkontribusi besar dalam membentuk modal sosial petani di Desa Lombok Kulon.  


Keywords


pertanian-organik; modal-sosial; karakteristik-petani.

Full Text:

PDF

References


Aprilia, E., Prayitno, G., Usman, F., Biloshkurska, N. V., Siankwilimba, E., & Simamba, H. 2023. Social Capital and Community Participation in the Development of the Aquaculture Center in Soko Village-Indonesia. Regional and Rural Studies, 1(1), 6–14.

Arizkha, Y. F., Prayitno, G., Dinanti, D., Biloshkurskyi, M. V., Hiddlestone-Mumford, J., Illingworth, J., Pant, S. C., Atkinson, C., & Li, S. 2023. The Effect of Social Capital Relations and Community Participation in the Development of the Bejijong Tourism Village, Indonesia. Regional and Rural Studies, 1(2), 46–56. https://doi.org/10.21776/rrs.v1i2.18

Ashari, N., Sharifuddin, N., & Abidin, M. Z. 2017. Factors Determining Organic Farming Adoption: International Research Results and Lessons Learned for Indonesia. Forum Penelitian Agro Ekonomi, 35(1), 45–58. https://doi.org/10.21082/fae.v35n1.2017.45-58

Augusty, W., Subagiyo, A., Wijayanti, W., & Prayitno, G. 2022. Mapping of tourism potential and assessment of development stages in Sidomulyo Tourism Village, Batu City. Civil and Environmental Science, 5(1), 096–106. https://doi.org/10.21776/ub.civense.2022.00501.10

Czyżewski, B., Sapa, A., & Kułyk, P. 2021. Human capital and eco-contractual governance in small farms in Poland: Simultaneous confirmatory factor analysis with ordinal variables. Agriculture (Switzerland), 11(1), 1–16. https://doi.org/10.3390/agriculture11010046

Fauzi, M. A. M. T. H. S. N. F. 2021. Strategi Pengembangan Usahatani Padi Organik Di Desa Lombok Kulon Kecamatan Wonosari Kabupaten Bondowoso. 1–9. http://repository.unmuhjember.ac.id/11844/

Hunecke, C., Engler, A., Jara-Rojas, R., & Poortvliet, P. M. 2017. Understanding the role of social capital in adoption decisions: An application to irrigation technology. Agricultural Systems, 153(2017), 221–231. https://doi.org/10.1016/j.agsy.2017.02.002

Inggrida, J., Mulyadi, F., & Purnama, S. 2023. Rural Social Capital in Organic Farmer Institutions in Rice Organic Farming. HABITAT, 34(2), 190–202. https://doi.org/10.21776/ub.habitat.2023.034.2.17

Maman, U., Aminudin, I., & Novriana, E. 2021. Efektifitas Pupuk Bersubsidi Terhadap Peningkatan Produktivitas Padi Sawah. Jurnal Agribisnis Terpadu, 14(2), 176–196. https://doi.org/10.33512/jat.v14i2.13268

Micheels, E. T., & Nolan, J. F. 2016. Examining the effects of absorptive capacity and social capital on the adoption of agricultural innovations: A Canadian Prairie case study. Agricultural Systems, 145, 127–138. https://doi.org/10.1016/j.agsy.2016.03.010

Nugraha, A., Prayitno, G., Rahmawati, R., & Auliah, A. 2022. Farmers’ Social Capital in Supporting Sustainable Agriculture: The Case of Pujon Kidul Tourism Village, Indonesia. Civil and Environmental Science, 005(02), 235–249. https://doi.org/10.21776/ub.civense.2022.00502.12

Nugraha, A. T., Prayitno, G., Hasyim, A. W., & Roziqin, F. 2021. Social capital, collective action, and the development of agritourism for sustainable agriculture in rural Indonesia. Evergreen, 8(1), 1–12. https://doi.org/10.5109/4372255

Pemerintah Desa Lombok Kulon. 2022. Profil Desa Lombok Kulon 2022.

Pemerintah Kabupaten Bondowoso. 2011. Peraturan Daerah Kabupaten Bondowoso Nomor 12 Tahun 2011 tentang Rencana

Prayitno, G., Auliah, A., Ari, I. R. D., Effendi, A., Hayat, A., Delisa, A., Siankwilimba, E., & Hiddlestone-Mumford, J. 2024. Social capital for sustainable tourism development in Indonesia. Cogent Social Sciences, 10(1). https://doi.org/10.1080/23311886.2023.2293310

Prayitno, G., Hayat, A., Efendi, A., Auliah, A., & Dinanti, D. 2022. Structural Model of Community Social Capital for Enhancing Rural Communities Adaptation against the COVID-19 Pandemic: Empirical Evidence from Pujon Kidul Tourism Village, Malang Regency, Indonesia. Sustainability, 14(19), 12949. https://doi.org/10.3390/su141912949

Rahmawati, R., Prayitno, G., Firdausiyah, N., Dinanti, D., Hayat, A., Efendi, A., & Roskruge, M. 2023. Harnessing Social Capital for Fostering Non-Tourism Actor Involvement in Sustainable Tourism: A Case Study of an Indonesian Village. Journal of Urban Development and Management, 2(2), 69–83. https://doi.org/10.56578/judm020202

Ren, Z., Fu, Z., & Zhong, K. 2022. The influence of social capital on farmers’ green control technology adoption behavior. Frontiers in Psychology, 13(1001442), 1–14. https://doi.org/10.3389/fpsyg.2022.1001442

Rosyida, S. A., Sawitri, B., & Purnomo, D. 2021. Hubungan Karakteristik Petani dengan Tingkat Adopsi Inovasi Pembuatan Bokashi dari Limbah Ternak Sapi. Jurnal KIRANA, 2(1), 54. https://doi.org/10.19184/jkrn.v2i1.27154

Silvia, V. 2020. Statistika Deskriptif (M. Kika (ed.)). Penerbit Andi.

Wiggins, Z., & Nandwani, D. 2020. Innovations of Organic Agriculture, Challenges and Organic Certification in the United States. Sustainable Agriculture Research, 9(3), 50–57. https://doi.org/10.5539/sar.v9n3p50

Yamin, M., Tafarini, M. F., & Andelia, S. R. 2023. The Comparison of Household Economic Level from Conventional to Organic Rubber Farming farming to support Sustainable Development in Agriculture. BIO Web of Conferences, 69, 04009. https://doi.org/10.1051/bioconf/20236904009


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.